Ketika mengetahui AC mobil sedang bermasalah, maka Anda harus tahu mengenai freon AC mobil yang paling dingin. Karena freon ini adalah komponen pada AC yang sangat penting.
Freon pada AC berfungsi untuk menyerap panas dari udara. Jika panas sudah terserap, maka akan keluar udara dingin dari AC tersebut. Freon ini dekat dengan posisi selang pembuangan air AC.
Selain itu, freon AC juga bermanfaat memberikan kenyamanan saat Anda sedang berkendara. Bayangkan saja jika tidak ada freon, pasti di dalam mobil akan terasa panas sekali.
Pilihan Freon AC Mobil yang Paling Dingin
Meskipun fungsi utama dari freon adalah menyerap panas, tetapi tidak semuanya bisa memberikan suhu udara yang sangat dingin. Berikut ini beberapa pilihan freon paling dingin yang bisa Anda pertimbangkan:
1. R-410A
Freon pertama yang bisa menghasilkan udara sangat dingin adalah freon R-410A. Tidak hanya dingin, freon ini memiliki tingkat efisiensi yang sangat tinggi.
Tekanan tinggi yang dimiliki freon R-410A membuatnya bisa menghasilkan suhu yang lebih dingin. Selain itu, keunggulan lain dari freon ini adalah lebih ramah lingkungan.
2. R-22
Freon ini memang tidak bisa menghasilkan udara sedingin freon R-410A, tetapi setidaknya sudah cukup membuat mobil menjadi dingin. Freon ini sangat cocok untuk mobil-mobil lama.
Sayangnya, freon R-22 memiliki kekurangan yaitu dapat merusak lapisan ozon sehingga tidak ramah lingkungan. Maka dari itu, freon R-22 sebenarnya kurang direkomendasikan pada zaman sekarang.
Freon R-22 mengandung unsur chlor. Unsur inilah yang bisa merusak lapisan ozon meskipun dampaknya lebih kecil daripada freon R-12.
3. R-134A
Pilihan freon AC mobil yang paling dingin berikutnya adalah freon R-134A. Tidak seperti freon R-22, freon satu ini lebih ramah lingkungan dan tidak merusak lapisan ozon.
Walaupun tekanannya rendah, freon R-134A mampu menghasilkan suhu yang sangat dingin. Jadi, bisa menjadi alternatif yang bagus selain freon R-410A.
Tidak hanya itu saja, freon satu ini bersifat tidak korosif, memiliki unsur kimia stabil, dan mempunyai kemampuan dielektrik yang tinggi. Freon R-134A memiliki tingkat tekanan kritis mencapai 4060 Kpa.
4. R-12
Jika Anda memiliki mobil-mobil tua keluaran tahun 2009 ke atas, bisa menggunakan freon R-12. Freon ini mampu menciptakan suhu yang dingin pada AC meski tidak sedingin freon R-410A.
Freon R-12 bersifat tidak korosif, tidak beracun, dan tidak berwarna sehingga tidak akan merugikan manusia. Selain itu, freon satu ini mampu menyerap air dengan sangat baik.
Sayangnya freon R-12 memiliki kekurangan yang cukup besar yaitu dapat merusak lapisan ozon. Hal ini membuktikan bahwasanya freon R-12 tidak ramah lingkungan dan kurang direkomendasikan untuk penggunaan jangka panjang.
5. Hydrocarbon
Jenis freon AC satu ini masih jarang digunakan oleh orang-orang Indonesia. Freon Hydrocarbon ini bahannya terbuat dari hidrogen dan karbon yang bersifat alami.
Freon ini tidak akan menimbulkan dampak lingkungan yang terlalu besar jika Anda menggunakannya. Selain itu, tidak akan merusak lapisan ozon.
Sayangnya freon Hydrocarbon ini memiliki satu kekurangan yaitu mudah terbakar. Jadi, sebaiknya Anda jauhkan dari sumber api.
Tips Memilih Freon untuk AC Mobil
Memilih freon AC mobil tidak bisa Anda lakukan secara asal-asalan. Anda harus memilih yang sesuai dengan mobil. Berikut ini tips memilihnya.
1. Cek Pada Bagian Buku Manual
Untuk bisa mengetahui jenis freon AC mobil yang tepat, Anda bisa membacanya di buku panduan pabrikan mobil Anda. Biasanya saat pertama kali beli mobil, pasti Anda mendapatkannya.
Di buku tersebut terdapat informasi mengenai jenis freon yang digunakan produsen mobil. Jadi, ketika Anda harus mengganti freonnya, bisa membeli yang sesuai dengan spesifikasi produsen.
2. Cek Pada Bagian Stiker AC
Selain di buku manual, informasi mengenai jenis freon untuk AC mobil Anda terdapat di bagian stiker yang tertempel di AC. Beruntung bagi Anda jika tidak pernah mencabut stiker tersebut karena sangat berguna.
Biasanya stiker tersebut ada di bagian kompresor atau evaporator. Di sana, ada informasi lengkap seputar jenis freon yang digunakan.
3. Berkonsultasi dengan Teknisi AC Mobil
Kalau buku manual hilang dan stiker juga tidak ada, Anda bisa berkonsultasi dengan teknisi AC mobil untuk mengetahui freon yang sesuai. Karena mereka pasti mengerti tentang hal seperti ini.
Nantinya teknisi tersebut akan merekomendasikan jenis freon yang sesuai dengan mobil yang sedang Anda gunakan.
Tanda Freon Harus Segera Diganti
Freon pada AC mobil harus segera Anda isi dengan yang baru apabila sudah muncul tanda-tanda seperti ini.
1. AC Tidak Dingin
Kalau AC sudah tak lagi dingin, menjadi pertanda bahwa freon AC harus segera Anda isi. Karena freon inilah yang berperan menyerap suhu panas udara dari luar sehingga hanya udara dingin yang keluar dari AC.
Coba cek dengan suhu yang lebih rendah. Apabila tidak dingin, kemungkinan besar freonnya sudah habis sehingga harus segera diisi.
2. Lampu Indikator AC Menyala
Lampu indikator AC yang menyala bisa menjadi pertanda jika freon harus segera Anda isi. Tetapi, Anda harus mengeceknya juga untuk memastikan apakah benar-benar kosong atau masih ada.
3. Kompresor AC Tidak Bekerja
Seharusnya jika freon masih ada, maka kompresor AC mobil bekerja sebagaimana mestinya. Tetapi, jika kompresor tersebut mati atau tidak bergerak, maka pertanda bahwa freon sudah habis.
Selain itu, freon kosong juga menjadi penyebab penyebab ac mobil panas hanya keluar angin bahkan terkadang tidak keluar sama sekali.
Jadi, itulah dia pilihan freon AC mobil yang paling dingin. Anda bisa mencari sparepart AC mobil dan freonnya secara legal dan aman hanya di CarsXpress.
CarsXpress menyediakan berbagai sparepart kendaraan bermotor original dan bergaransi resmi. Tidak hanya itu, Anda juga bisa melakukan service kendaraan termasuk bagian AC.
Tidak perlu khawatir, biaya perbaikan AC mobil tidak dingin di Cars Express sangat terjangkau. Bahkan masih ada banyak diskon dan promo lainnya.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan ini, jangan ragu untuk menghubungi kami atau bisa langsung cek di website CarsBlue.